Selasa, 25 Maret 2014

Filsafat

3. St. Agustinus 354-430
A. HIDUPNYA
St. Agustinus adalah pujangga terbesar di antara para Bapa Gereja. Sampai abad XIII ajarannya mendominasi pikiran Barat. Bahkan Aristotelienisme St. Thomas Aquinas tidak memandang remeh pandangan dan ajaran Agustinus.
Agustinus lahir di Tagaste, Afrika Utara pada tangal 13 November 354. Ayahnya adalah seorang kafir yang bernama Patricius, dan ibunya seorang Kristen saleh bernama Monica. Dia dididik secara Kristen oleh ibunya, tetapi permandiannya ditunda sesuai dengan adat kebiasaan waktu itu.
Pada tahun 370 Agustinus mulai belajar retorik di Carthago. Hidupnya di kota pelabuhan itu begitu bebas, tidak sesuai dengan moral Kristiani lagi. Ia hidup bersama seorang mistress selama sepuluh tahun lebih dan mendapatkan seorang anak darinya yang diberi nama Adeodatus. Meskipun demikian Agustinus adalah seorang pelajar retorik yang sukses.
Setelah dia membaca buku Cicero yang berjudul Hortensius, dia tertarik untuk menawarkan soal kebenaran. Manicheisme menarik dia, karena dianggap menawarkan penalaran logis tentang kebenaran, berbeda dengan ide-ide naïf dan ajaran-ajaran tidak logis yang disajikan oleh gama Kristen. Manicheisme mengajarkan adanya dua prinsip yang saling bertentangan: prinsip yang baik, yaitu prinsip tentang terang, yakni Allah atau Ormuzd; dan prinsip yang jahat, yaitu prinsip kegelapan yang disebut Ahriman. Kedua prinsip ini abadi dan pergulatan antara keduanya pun abadi. Di dalam diri manusia, jiwa yang terbentuk dari cahaya, adalah karya prinsip baik, sedangkan badan, yang terdiri dari materia kasar, adalah karya prinsip yang
Diarahkan kepada tindakan, sedangkan kebijaksanaan adalah kontemplasi yang sifatnya tidak praktis.
Kebenaran ide-ide abadi, sebagaimana mereka berada di dalam Allah, berperan sebagai “sinar atau cahaya” yang datang dari Allah untuk memungkinkan budi melihat sifat-sifat tah berubah dan niscaya dari kebenaran kebenaran abadi. Menurut Agustinus , kita tidak bisa menangkap kebenaran tak berubah kecuali kalau budi kita mendapat penerangan seperti penerangan matahari. Aktifitas penerangan (illuminasi) ilahi bagi budi analog dengan fungsi sinar matahari bagi penglihatan yang memungkinkan barang-barang berjasad kelihatan. Budi manusia membutuhkan illuminasi karena budi manusia berubah-uba dan bersifat temporal, sehingga apa yang tidak berubah dan abadi berada diluar jangkauan budi manusia. Kenyataannya, kebenaran tidaklah lebih rendah atau sejajar dengan budi kita, melainkan lebih tinggi dan lebih sempurna. Maka kita memerlukan illuminasi ilahi agar kita dapat menangkap apa yang mengatasi budi kita. Berkaitan dengan teori illuminasi ini, Agustinus menggunakan tema neo-Platinos yang dipengaruhi Plato dengan memperbandingkan ide kebaikan dengan matahari, dimana ide kebaikan menyinari objek-objek di bawahnya, untuk Plotinus sang tunggal atau Allah adalah matahari, cahaya transenden.
Pada tahun 383 sebelum carthago menuju roma, Agustinus diresahkan oleh bermacam-macam soal yang tak terjawab oleh manicheisme, misalnya masalah sumber kepastian bagi pikiran manusia, alasan mengapa kedua prinsip tersebut selalu konflik sejak abadi. Tetapi pada tahun 384 dia meninggalkan roma menuju milan untuk mengajar retorika di sana. Di kota ini dia berkenalan secara lebih akrab dengan kitab suci berkat kotbah st. Ambrosius, uskup milan. Dia juga membaca karya-karya Platonis, kemungkinan besar Enneads, karangan plotinus. Perkenalannya dengan karya-karya plotinus memudahkannya melepaskan diri dari belenggu materialisme dan memudahkannya untuk menerima ide dari kenyataan immaterial, konsep kejahatan plotinus sebagai kekurangan atau privatio dan bukannya sebagai suatu yang positif membimbingnya untuk menolak manicheisme secara total.
​Perjuangan hidup moral Agustinus memuncak pada suatu peristiwa di kebun rumahnya, sewaktu dia mendengar anak-anak berulang-ulang meneriakkan “Tolle, Lege!” (ambillah dan bacalah). Maka dia mengambil kitab suci perjanjian baru dan secara sembarangan membukanya, dimana dia menemukan teks rom 13:13-14. Maka sempurnalah prtobatannya dan dipermandikan oleh st.Ambrusius pada sabtu suci 387.​​​​Pada tahun 388 dia kembali ke Afrika untuk mendirikan satu biara kecil di Tagaste. Pada tahun 391 dia ditahbiskan menjadi imam, dan dikonsekrasikan menjadi uskup Hippo pada tahun 397. Dia meninggal pada tanggal 28 Agustus 430.
 

Senin, 24 Maret 2014

ART AND RELIGION

ART

ART atau Kesenian adalah bagian dari budaya dan merupakan sarana yang digunakan untuk mengekspresikan rasa keindahan dari dalam jiwa manusia. Selain mengekspresikan rasa keindahan dari dalam jiwa manusia, kesenian juga mempunyai fungsi lain. Misalnya, mitos berfungsi menentukan norma untuk perilaku yang teratur serta meneruskan adat dan nilai-nilai kebudayaan. Secara umum, kesenian dapat mempererat ikatan solidaritas suatu masyarakat.

Berikut ini adalah pengertian dan definisi kesenian menurut beberapa ahli:

# KOTTAK
seni sebagai kualitas, hasil ekspresi, atau alam keindahan atau segala hal yang melebihi keasliannya serta klasifikasi objek-subjek terhadap kriteria estetis


# J.J HOGMAN
Kesenian adalah sesuatu yang mempunyai unsur ideas, activities, dan artifacts


# KUNTJARANINGRAT
Kesenian adalah suatu kompleks dari ide-ide, gagasan, nilai-nilai, norma-norma, dan peraturan dimana kompleks aktivitas dan tindakan berpola dari manusia dalam masyarakat dan biasanya berwujud benda-benda hasil manusia.


# WILLIAM A. HAVILAND
Kesenian adalah keseluruhan sistem yang melibatkan proses penggunaan imajinasi manusia secara kreatif di dalam sebuah kelompok masyarakat dengan kebudayaan tertentu


# IRVING STONE
Kesenian adalah kebutuhan pokok. Seperti  roti atau anggur atau mantel hangat dimusim dingin. Mereka yang mengira kesenian adalah barang mewah, pikirannya tidak utuh. Roh manusia menjadi lapar akan kesenian seperti halnya perutnya keroncongan minta makan


 
Pencarian Terbaru (100)
Pengertian kesenian. Pengertian seni menurut para ahli. Definisi seni. Definisi kesenian. Kesenian adalah. Pengertian seni menurut ahli. Pengertian estetika menurut para ahli.
Definisi seni menurut para ahli. Pengertian seni. Pengertian estetika. Arti seni. Arti kesenian. Pengertian kesenian menurut para ahli. Pengertian solidaritas.
Pengertian seni budaya menurut para ahli. Pengertian kesenian daerah. Pengertian seni musik menurut para ahli. Pengertian imajinasi. Definisi estetika menurut para ahli. Pengertian seni menurut beberapa ahli. Arti seni menurut para ahli.
Pengertian keindahan menurut para ahli. Defenisi seni. Pengertian seni rupa menurut para ahli. Definisi keindahan. Pengertian seni menurut para tokoh. Pengertian seni secara umum. Pengertian imajinasi menurut para ahli.
Estetika menurut para ahli. Definisi kesenian menurut para ahli. Definisi estetika. Pengertian seni menurut aristoteles. Kesenian menurut para ahli. Definisi imajinasi. Kesenian.
Pengertian seni rupa menurut beberapa ahli. Konsep seni. Definisi solidaritas. Konsep seni menurut para ahli. Pengertian seni menurut para ahli seni. Definisi seni rupa menurut para ahli. Pengertian seni menurut beberapa tokoh.
Definisi seni menurut para tokoh. Pengertian solidaritas menurut para ahli. Definisi keindahan menurut para ahli. Pengertian kesenian adalah. Arti kesenian menurut para ahli. Konsep kesenian. Devinisi seni.
Definisi seni menurut beberapa tokoh. Pengertian seni teater menurut para ahli. Fungsi seni menurut para ahli. Pengertian indah menurut para ahli. Seni menurut para tokoh. Defenisi kesenian. Pengertian ide menurut para ahli.
Definisi seni menurut ahli. Arti solidaritas. Pengertian seni tari menurut para ahli. Definisi kesenian daerah. Fungsi seni secara umum. Pengertian kesenian secara umum. Definisi imajinasi menurut para ahli.
Pengertian definisi seni menurut para ahli. Pengertian seni secara umum menurut para ahli. Pengertian ide pokok menurut para ahli. Definisi tentang seni. Pengertian seni dari beberapa ahli. 10 pengertian seni menurut para ahli. Estetika menurut aristoteles.
Pengertian ide. Pengertian seni rupa menurut ahli. Nilai menurut para ahli. Pengertian musik menurut beberapa ahli. Teater menurut para ahli. Tokoh estetika. Pengertian seni dari beberapa tokoh.
Definisi definisi seni. Definisi solidaritas menurut para ahli. Pengertian seni dan kesenian. Arti kesenian daerah. Arti estetika. Arti keindahan. Definisi seni secara umum.
Definisi seni menurut beberapa ahli. Seni sebagai estetika menurut para ahli. Pengertian seni para ahli. Pengertian estetika menurut aristoteles. Keindahan menurut para ahli. Penertian kesenian. Pengertian seni secara luas.
Pengertian seni menurut. Pengertian seni sebagai estetika menurut para ahli. Pengertian seni musik menurut beberapa ahli. Kesenian menurut koentjaraningrat. 25 pengertian seni menurut para ahli. Kesenian pengertian. Pengertian kesenian menurut ahli.
Pengelompokan seni secara umum. Arti seni menurut ahli.

RELIGION

Pengertian Agama

Para pakar memiliki beragama pengertian tentang agama. Secara etimologi, kata “agama” bukan berasal dari bahasa Arab, melainkan diambil dari istilah bahasa Sansekerta yang menunjuk pada sistem kepercayaan dalam Hinduisme dan Budhisme di India. Agama terdiri dari kata “a” yang berarti “tidak”, dan “gama” berarti kacau. Dengan demikian, agama adalah sejenis peraturan yang menghindarkan manusia dari kekacauan, serta mengantarkan menusia menuju keteraturan dan ketertiban.

Fungsi Dan Tujuan Agama

Menurut Abuddin Nata sekurang-kurangnya hanya ada tiga alasan perlunya manusia terhadapa agama, yakni: Pertama, latar belakang fitah manusia. Kenyataan bahwa manusia memiliki fitrah keagamaan tersebut buta pertama kali ditegaskan dalam ajaran Islam, yakni bahwa agama adalah kebutuhan manusia.

Kedua, alasan lain mengapa manusia perlu beragama menurut  Abuddin Nata adalah kelemahan dan kekurangan  manusia. Alasan inipun kelihatannya bisa diterima, di samping karena keterbatasan akal manusia untuk menentukan hal-hal yang di luar kekuatan pikiran manusia itu sendiri, juga karena manusia sendiri merupakan makhluk dha’if (lemah) yang sangat memerlukan agama.

Ketiga, adanya tantangan manusia. Manusia dalam kehidupannya senantiasa menghadapi berbagai tantangan, baik dari dalam maupun dari luar. Tantangan dari dalam berupa dorongan hawa nafsu dan bisikan syetan, sedangkan tantangan dari luar dapat berupa rekayasa dan upaya-upaya yang dilakukan manusia yang secara sengaja berupaya memalingkan manusia dari Tuhan.

SUMBER 

Kurniati.I.(2012), pengertian dan definisi kesenian menurut para ahli, diambil pada tanggal 24 Maret 2014, 
http://iinkurniati-ink.blogspot.com/2012/05/pengertian-dan-definisi-kesenian.html

Kamaruddin.R. (2012), pengertian agama, diambil pada tanggal 24 maret 2014,
http://penaraka.blogspot.com/2012/04/pengertian-agama.html





Kamis, 13 Maret 2014

Gender


Konstruksi Gender Sosial

 

Peran gender didefinisikan sebagai harapan akan perilaku yang tepat, sikap, dan kegiatan yang dilakukan oleh pria dan wanita.

 

Banyak sosiologis yang tertarik untuk mempelajari peran gender yang membawa laki-laki dan wanita mengeluarkan perilaku yang berbeda.

 

Gender tidak hanya mengambil peran dalam hal yang berhubungan dengan pekerjaan saja, tetapi lebih kepada bagaimana kita dapat berinteraksi dengan orang lain.

 

Dalam sebuah penelitian stereotip peran gender, beberapa pelajar diminta untuk berperilaku sebagaimana yang mereka rasa hal itu melanggar norma gender. Hasilnya adalah bagi pelajar wanita, norma yang melanggar gendernya seperti membukakan pintu untuk pria, berbicara dengan pengetahuan luas tentang otomotif, dan lain-lainnya. Sedangkan bagi pelajar pria, norma yang melanggar gendernya seperti memakai kuteks, menangis di depan umum, melakukan pedicure, dan lain-lainnya. 

 

Salah satu penyakit atau kelainan yang berhubungan dengan gender adalah homophobia, yaitu sebuah rasa takut yang timbul akibat prasangka buruk terhadap homoseksualitas.

 

Peran Wanita

 

Hasil uji dari sebuah buku yang terbit dari tahun 1970 sampai 1990 menemukan bahwa wanita cenderung masih berperan kuat dalam peran tradisional, seperti ibu rumah tangga, nenek, atau sukarelawan. Walaupun para wanita di zaman sekarang ini sudah berfikiran lebih modern dan luas untuk memiliki karir dan mencapai penghargaan kuat dari lingkungannya, kesuksesan yang ia raih itu masih belum sebanding dan sepenting jika identitasnya adalah laki-laki.

 

Gennder dan Stratifikasi Sosial

Macionis (1989:328) mendefenisikan stratifikasi gender yaitu sebagai ketimpangan dalam pembagian kekayaan, kekuasaan dan privelese antara laki-laki dan perempuan. Menurut Macionis, ketimpangan ini dijumpai diberbagai bidang; di dunia kerja, dalam pelaksanaan pekerjaan rumah tangga, dibidang pendidikan, di dibidang politik, selain itu perempuan lebih cenderung menjadi korban kekerasan laki-laki dari pada sebaliknya.Adanya stratifikasi gender (Sunarto, 2000:116) telah mendorong lahirnya gerakan sosial di kalangan kaum perempuan, yang bertujuan membela dan memperluas hak-hak kaum perempuan. Gerakan ini dinamakan fenimisme.FeminismeMenurut Giddens (Sunarto, 2000:116), feminisme telah bermula di Perancis pada abad ke 18 dan kemudin menyebar ke negara-negara lain dibenua Eropa, Amerika, Afrika dan Asia. Macionis (1989:336-337) mengatakan bahwa feminisme merupakansuatu cara pandang baru dan berbeda mengenai diri kita sendiri danmasyarakat kita. Feminisme merubah pola-pola sosial yang konvensioanl yang diterima sebagaiman apa adanya oleh masyarakat. Dalam konteks ini, feminisme merupakan suatu tantangan baru khususnya terhadap nilai-nilai kekuasaan dan dominasi maskulinisme terhadap masyarakat yang patriarkhi. Oleh karena perjuangan feminisme bertujuan untuk menyamakan kedudukan sosial laki-laki dan perempuan, maka feminisme sering dianggap mereintegrasikemanusiaan. Artinya kemanusiaan laki-lakidan perempuan adalah sama, dan oleh karena itu sudah seharusnyakesempatan-kesempatan sosialpun harus sama pada laki-laki dan perempuan.

Sosialisasi Gender

Sosialisasi peran gender mulai dilakukan dikeluarga, kelompok-kelompok sebaya, dilembaga-lembaga  pendidikan dan juga media masa. Institusi dan kelompoks sosial di atas seringkali memberikan peran sosial yang berbeda kepada laki-laki dan perempuan

Perspetif sosiologi terhadap stratifikasi gender

Perspektif Konflik Randal Collins (Jeffries, 1980:198) mengatakan bahwa kepemilikan alat produksi memungkinkan kelas yang satu mengeksploitasi kelas yang lainnya. Pada umumnya kelas yang berkuasa itu adalah laki-laki. Ini berarti laki-laki mendominasi wanitaberdasarkan kepemilikan alat-alat produksi. Dalam masyarakat tradisional di mana pemanfaatan teknologi masih rendah tidak ada pembagian kerja yang signifikan antara laki-laki dengan wanita, namun tidak demikian halnya menurut Collins dalam masyarakat.

Pelecehan Seksual :  

Perilaku pendekatan-pendekatan yang terkait dengan seks yang tidakdiinginkan,  termasuk permintaan untuk  melakukan seks,  dan perilaku lainnya yang secara verbalataupun fisik merujuk pada seks.

 

Status Wanita di Seluruh DuniaGambaran tentang status wanita di dunia sekarang ini adalah adanya perbedaanstatus yang jelas antara pria dan wanita, seperti dalam pendidikan, lowonganpekerjaan, kesehatan, dan hak asasi manusia. Sampai sekarang wanita masihdianggap ‘kelas kedua’, direndahkan, dan kurang dihargai. Contohnya di India,para  janda  yang  ditinggal  suaminya  hanya  dianggap  sebagai  ‘properti’dikeluarganya  dan  pada  akhirnya  menjadi  pelayan  yang  tidak  dibayar.  Ada hubungan  antara  kekayaan  industri  nasional  dengan  kemiskinan  wanita  dinegara berkembang, perkembangan ekonomi nasional dikontrol dan dieksploitasioleh  negara  industri  dan  perusahaan  multinasional  di  negara  tersebut.Kebanyakan yang bekerja sebagai buruh adalah wanita dengan jam kerja yang tinggi tetapi mendapat bayaran yang murah.Wanita sebagai tenaga kerja di amerika

 

- Buruh

Banyak  dari  wanita,  dari  yang  belum menikah,  sudah menikah,  belummempunyai  anak,  dan  sudah mempunyai  anah bekerja  sebagai  buruh.59% dari  wanita bekerja  di  luar  rumah menurut  survei  yang dilakukanpada  tahun  2004,  dan  mayoritasnya  bekerja  sebagai  buruh.  Selainitu,wanita  kurang  dihargai  di  dalam  pekerjaan  yang  bisa  didefinisikansebagai  ‘pekerjaan  pria’,  dimana  pekerjaan  pria  tersebut  memiliki  gajiyang lebih besar.

 

- Kompensasi

Dalam beberapa pekerjaan, walaupun pekerjaan yang dilakukan oleh priadan wanita itu sama, tetapi penghasilan yang dihasilkan oleh pria lebihbesar  dibanding   yang  dihasilkan  oleh  wanita.  Dan  dalam  beberapapekerjaan pula, seperti perawat, guru, dan pustakawan, pria merasa lebihnyaman dan diuntungkan ketika bekerja di pekerjaan yang didominasi olehwanita.

 

- Konsekuensi Sosial di Pekerja Wanita

Banyak wanita yang mengalami tantangan dalam masalah pekerjaan dankeluarga. Karena dengan bekerjanya para wanita dibidang pekerjaan yangseharusnya dikerjakan oleh pria  ini  akan mengancam pekerjaan rumah yaang  seharusnya  dikerjakan  oleh  wanita,  masalah  yang  seringdiperbincangkan saat ini adalah jika para wanita mengambil lahan kerjapria maka pekerjaan rumah yang seharusnya dikerjakan oleh wanita akandikerjakan  siapa? perhatian  dan  kepedulian  terhadap  anakpun  jugaterancam.

 

Activity Theory

Teori aktivitas menyarankan orang tua untuk tetap aktiv dan tetap berinteraksi dengan lingkungan sosial. Seseorang yang berumur 70 tahun mungkin tidak memiliki keinginan & atau kemampuan untuk melakukan berbagai macam peran sosial seperti layaknya orang berumur 40an, tapi mereka orang-orang tua tersebut memiliki kebutuhan untuk berinteraksi dalam lingkungan sosial. Tetap aktiv menunjukan meningkatkan kesehatan mereka yang lanjut usia.

 

Disengagement teory

Pada teori ini menjelaskan bahwa semakin mendekatnya seseorang kepada kematian, peran mereka di lingkungan sosialakan semakin berkurang. Peran-peran tersebut nantinnya akan di ambil oleh mereka yang lebih muda

 

Sosialisasi

Sosialisasi adalah sebuah proses yang berlangsung secara jangka panjang. Kita tak mengalami suatu hal secara sama terus menerus dalam kehidupan. Cara kita bersikap pun berubah ubah sejalan dengan bertambahnya usia, jadi “life course” dapat dikatakan mempengaruhi sikap kita dalam kehidupan.Transitional stage. Dimulai saat individu memasuki kehidupan dewasa (keluar dari rumah orang tua, mulai karir, menikah). Lalu second transitional period, the midlife transition, dimulai ketika menginjak usia 40 (midlife crisis).

 

The sandwich generation.

Orang dewasa yang mempertemukan dan memenuhi kebutuhan orang tua dan anak-anak mereka. (3 generasi, = sandwich) Anak-anak : membutuhkan arahanOrang tua : membutuhkan perhatian karena mungkin ada health or economic problems.Dalam hal ini perempuan lebih menyediakan “care” dengan porsi sebesar 60%.The last major transition pada manusia : setelah usia 60 tahun. (diberi health care dll) sehingga pada tahap transisi ini, terjadi dramatic changes in people’s lives.

 

Adjusting to retirement.

Ada 3 fase :

1. Pre retirement (periode seseorang mempersiapkan retirement)

2. The near phase ( when the person estabilishes a specific departure date from his / her job)

3. The honeymoon phase periode euphoric, in which the person persues activity yang mereka tak pernah punya waktu untuk itu sebelumnya.

 

Naturally Occurring Retirement Communities (NORCs)

Naturally Occurring Retirement communities (NORCs) adalah sebuah komunitas yang berkembang secara alami dari waktu ke waktu yang sebagian besar warga usia lanjut / pensiunan (usia 60 tahun atau lebih). “ NORCs bisa sekecil satu bangunan apartemen atau sama besar dengan lingkungan di kota besar. “Tahap kekecewaan, di mana pensiunan merasakan kekecewaana tau bahkan depresi karena mereka menghadapi kehidupan baru yang mungkin termasuk penyakit atau kemiskinan

 

- Fase reorientasi , yang melibatkan pengembangan pandangan yang lebih realistis alternatif pension.

 

- Tahap stabilitas, periode di mana seseorang telah belajar untuk menghadapi kehidupan setelah pensiun dalam waktu yang wajar dan nyaman.

 

Fase terminasi , yang dimulai ketika orang tak dapat lagi terlibat dalam kegiatan dasar sehari-hari seperti perawatan diri dan pekerjaan rumah tangga.

 

Usia stratifikasi di Amerika Serikat

Kekayaan dan pendapatan ada variasi yang signifikan dalam kekayaan dan harta di antara bangsa orang tua. beberapaindividu dan pasangan menemukan diri mereka miskin sebagian karena pensiun tetap dan melonjaknya biaya perawatan kesehatan. Namun demikian, sebagai sebuah kelompok, orang tua di negara-negara bersatu adalah tidak homogen non miskin.

 

Ageism

Phsyician robert butler menjadi prihatin 30 tahun yang lalu ketika ia mengetahui bahwa pembangunan perumahan di dekat rumahnya di washington metropolitan, D. C dilarang orang tua.butler berdasarkan usia seseorang. misalnya, kita dapat memilih untuk menganggap bahwa seseorang tidak dapat menangani rigorus sebuah pekerjaan dengan otoritas karena dia adalah "terlalu muda". ageism sangat sulit untuk tua, karena penerima setidaknya muda prasangka tahu bahwa dalam waktu mereka akan 'cukup lama "bagi banyak orang, usia tua melambangkan penyakit.

 

The Battle over Abortion from a Globalperspective

 

The issue

Masalah aborsi semakin banyak diperbincangkan, ketika  prosesaborsi di Amerika

serikat diperbolehkan oleh hukum. Yang dikenal dengan namaRoe v. Wade. Menurut mereka wanita berhak memutuskan hal-hal yang berkaitan dengan dirinya sendiri, termasuk aborsi.

 

The settings

Dengan di adakannya keksepakatan tentang aborsi, badan hukum memutuskan agar proses aborsi sebaiknya diketahu oleh pihak orang tua. Namun, pihak lain tidak sependapat.Menurutnya, remaja putri yang melakukan aborsi, tidak perlu membesar-besarkan masalah itu dengan orang tuanya.

 

Tidak hanya itu, bahkan para dokterpun mengijinkan pasiennya untuk mengonsumsi pill untuk aborsi.

 

Sociological insight

Ilmuwan sosiologi memandang gender dan tingkat sosial sebagai isu aborsi. Menurut Luker, wanita boleh melakukan aktivitas sosial seperti bekerja di kantor dan sebagainya. Ia tidak memandang gender spade ebagai pembatas para wanita untuk berakktivitas diluar rumah.

Berbeda dengan pandangan masyarakat lain. Mereka menekankan bahwa pria lebih pantas untuk melakukan aktivitas diluar rumah sedangkan wanita hanya boleh bekerja dirumah mengurus rumah tangga dan anak-anak.

Tingkat sosial juga termasuk isu aborsi. Keluarga yang kurang mampu akan sulit untuk menjalankan proses aborsi, hal itu disebabkan karena kurangnya financial dan obat-obatan saat melakukan aborsi. Pada tahun 2001 hanya 6% dokter yangrela melakukan proses aborsi tanpa syarat seperti pembayaran dan lain-lain.

 

Policy initiative

Pada akhirnya sekitar tahun 1973, hokum memutuskan untuk membatasi proses aborsi dan menghilangkan program penggunaan bayi sebagai bahan percobaan.

 

 

Daftar Pustaka

 

Schaefer, Richard T (2008). Sociology a Brief Introduction (7thed.). Boston: McGraw Hill

 

Slide Binusmaya. (2013). Human Diversities 1: Language, Communication, Culture, and Ethnicity. Jakarta : Bina Nusantara University

Selasa, 11 Maret 2014

Etnografi (presentasi)

Dalam Etnografi, ada tehnik yang digunakan para Antropolog saat meneliti atau meng-interview cultural consultant. Para Antropolog akan membangun hubungan personal terhadap warga (native) yang akan diteliti, dengan demikian akan lebih mudah untuk meneliti. 

Dua pendekatan :
1. Emic approach.
Mempelajari dari sudut padang natives. (Bagaimana natives berpikir, berekspresi, dll)
2. Etic approach.
Emphasizes what the anthropologists considers important.

Bronislaw Malinowski : disebut sebagai bapak dari Etnografi. Bronislaw mengatakan bahwa seluruh aspek kebudayaan ialah saling terhubung, jadi tidak mungkin untuk menulis tentang satu aspek kebudayaan tanpa mengaitkan satu aspek dengan aspek yang lain. 

Sumber : slide BinusMaya.

Selasa, 04 Maret 2014

Pengertian Psikologi

psikologi ( psychology ) didefinisikan sebagai kajian ilmiah mengenai perilaku dab proses-proses mental.
3 istilah penting dalam definisi ini :

Ilmu : sebagai ilmu pengetahuan ( science ) psikologi menggunakan metode ilmu pengetahuan yang sistematis untuk mengamati perilaku manusia dan menarik kesimpulan. Tujuan ilmu pengetahuan psikologi adalah menggambarkan, meramalkan, dan menjelaskan perilaku.

Perilaku ( behavior ) adalah segala sesuatu yang kita lakukan yang dapat di amati secara langsung.

Proses mental ( mental process ) adalah berbagai pikiran, perasaan, dan motivasi yang di alami oleh kita secara pribadi, namun tidak dapat diamati secara langsung.

Pengertian Sosiologi

Sosiologi berasal dari bahasa Latin sociusyang berarti "kawan" dan kata Yunanilogos yang berarti "berbicara mengenai kawan".
Sosiologi menjadi ilmu yang mempelajari masyarakat dan interaksi yang terjadi di antar anggotanya.
kajian sosiologi adalah masyarakat.

Menurut Emile Durkheim berpendapat bahwa pokok kajian sosiologi adalah fakta sosial / realitas sosial.
Menurut Max Weber berpendapat bahwa objek kasian sosiologi adalah tindakan manusia yang berhubungan dengan orang lain.

kegunaan sosiologi

a. Sebagai solusi masalah sosial
b. Sebagai bahan perencanaan dan pembangunan sosial
c. Sebagai bahan pembuatan keputusan
d. Sebagai bahan penelitian sosial